Saya lagi cari rumah second lewat agen freelance yang nemu di FB. Katanya bisa bantu urus semua sampai akta jual beli, tapi saya agak was-was karena ngga lewat kantor properti resmi.
Ada ngga cara buat tau kalau agen benar-benar bisa dipercaya dan bukan modus penipuan?
Cek rekam jejaknya. Bisa lewat get contact biar tau dia pernah ada masalah atua ngak..
liat track recordnya, bisa minta identitas sama portofolionya, terus jangan lupa cek dokumen kepemilikan properti (aslinya) saat survei

Sangat wajar kalau Anda merasa was-was karena agen freelance yang ditemukan di media sosial memang butuh kehati-hatian ekstra. Keuntungan agen freelance adalah proses yang mungkin lebih personal, tapi risikonya memang pada masalah legalitas dan jaminan profesionalitas.
Sangat wajar kalau Anda merasa was-was karena agen freelance yang ditemukan di media sosial memang butuh kehati-hatian ekstra. Keuntungan agen freelance adalah proses yang mungkin lebih personal, tapi risikonya memang pada masalah legalitas dan jaminan profesionalitas.

hmmm ... baru ngeh..kalo konsumen kuatir sama agent freelance, selama freelance santai2 saja, karean ga ada niat nipu, tp ada bener nya juga,kalo agent property yg gak jelas bisa beresiko kepada penipuan, kasus di lapangan ada aja yg nipu. baiknya memang cek dulu portofolio agent tsb, jika track record nya bagus lanjut saja
hmmm ... baru ngeh..kalo konsumen kuatir sama agent freelance, selama freelance santai2 saja, karean ga ada niat nipu, tp ada bener nya juga,kalo agent property yg gak jelas bisa beresiko kepada penipuan, kasus di lapangan ada aja yg nipu. baiknya memang cek dulu portofolio agent tsb, jika track record nya bagus lanjut saja
Sebenarnya tidak apa-apa. Untuk menjaga keamanan kuncinya pastikan seluruh dana hanya diserahkan langsung kepada penjual. Berbeda dengan agen properti dibawah kantor agen yang memiliki rekening escrow atas nama kantor properti dimana pembeli dapat dengan aman menitipkan tanda jadi ke kantor agent properti, freelance agent tidak memiliki rekening escrow atas nama kantor agen.

Pertanyaan yang sangat bagus, karena memang sekarang banyak sekali agen freelance beroperasi lewat media sosial. Tidak semua bermasalah, tapi tetap penting untuk cek kredibilitasnya terlebih dahulu agar aman dari potensi penipuan.
Berikut beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan:
Minta identitas dan legalitas dasar. Agen yang profesional biasanya tidak keberatan menunjukkan KTP, kartu agen, atau surat kuasa dari pemilik properti. Kalau mereka mengaku bekerja sama dengan notaris atau PPAT, minta juga nama lengkap dan kontak notaris tersebut untuk verifikasi.
Pastikan properti benar-benar ada dan sesuai dokumen. Cek langsung ke lokasi dan bandingkan dengan sertifikat (SHM/HGB) serta dokumen pendukung lainnya. Hindari transaksi jika agen menolak menunjukkan dokumen dengan alasan tidak jelas.
Jangan transfer uang ke rekening pribadi tanpa bukti tertulis. Semua pembayaran sebaiknya dilakukan melalui notaris atau PPAT resmi, bukan langsung ke agen. Ini untuk menjaga agar dana aman sampai proses jual beli selesai.
Cari rekam jejak online. Lihat apakah agen tersebut memiliki profil profesional, testimoni, atau postingan properti lain yang konsisten di platform seperti Facebook, Instagram, atau LinkedIn.
Gunakan notaris/PPAT independen pilihan Anda. Walaupun agen bilang “sudah ada notaris langganan”, tidak ada salahnya Anda menggunakan notaris sendiri untuk memastikan semua proses legal sesuai aturan.
Berdasarkan pengalaman, banyak agen freelance yang memang jujur dan bisa diandalkan — tapi langkah-langkah di atas penting untuk memastikan transaksi tetap aman dan profesional.

sejujurnya secara pribadi sy tdk mau mengenal adanya istilah "freelance'' atau bukan..di bisnis Property.
Agen Property yang tidak menerima "gaji bulanan" dan tidak terikat kontrak kerja berkala pastilah semua bisa masuk kategori pelaksana freelance sbg Freelancer. Konotasi negatif kerjaan sbg Freelancer sudah terlalu jauh dianggap tidak membanggakan karena tidak menerima gajian rutin.
Market Property sudah dipenuhi oleh banyak pelaku bisnis dengan berbagai latar belakang, dengan berbagai brand terDaftar dan merk sendiri di dalam asosiasi dan di luar asosiasi yg diakui oleh pemerintah, punya kantor operasional dan tanpa kantor resmi.
Menjawab pertanyaan tsb di atas..bertemunya di akun medsos hanya sebagai tahap awal perkenalan.
Langkah berikut adalah mengetahui keberadaannya dan ajak bertemu tatap muka bila memungkinkan (selain komunikasi via HP). Keberadaan ini bukan lokasi nya saja tetapi siapa nama asli dengan data lain nya secara bertahap.
setelah timbul kepercayaan para pihak ya barulah lanjutkan kebutuhan kita dan ketersediaan property nya.
Tanpa adanya kepercayaan para pihak ya tdk bakal akan ada bisnis. Agen property juga perlu mengetahui siapa yg berikan respon minat dan kebutuhannya seperti apa.
Setelah survey dan dipenuhinya kebutuhan property anda ya barulah bisa melangkah ke legalitas via Notaris.
Memang perlu kehati-hatian kalo sdh urusan dana baik sebagai tanda jadi awal maupun pelunasan sisanya.
hal selanjutnya sudah dibahas oleh penjawab lain nya
salam sehat dan suks

sebaiknya hubungi saja agen property yang terdaftar di rumah123, sudah pasti mereka bisa dipercaya, kalau domisili anda di jabodetabek, saya bisa bantu

Agen freelance/independen rata² juga pernah do agency, cek rekam jejaknya juga, biasanya lebih all out dalam membantu konsumennya tanpa memberikan tarif service charge
Rumah123 adalah situs teknologi jual beli dan sewa properti terdepan di Indonesia, yang hadir sejak tahun 2007 dan telah melayani jutaan orang di Indonesia. Rumah123 senantiasa berkomitmen untuk membuat pengalaman 'Jual Beli dan Sewa Properti Lebih Mudah' dengan dukungan dari developer terkemuka serta agen profesional.
E-commerce dan Platform Online Terbaik BI Awards 2024
rumah123.com
Freelance agent itu banyak yang bener kok, tapi memang harus hati hati. Lihat caranya komunikasi dan kelengkapan datanya. Biasanya agen beneran paham detail properti seperti status sertifikat, IMB, PBB, harga pasar, dsb