Terletak di Jalan Monkey Forest yang ramai, Cafe Wayan menjadi salah satu ikon kuliner legendaris di Ubud, Bali.
Didirikan sejak tahun 1980-an, cafe ini bukan hanya sekadar tempat makan, melainkan bagian dari sejarah perkembangan pariwisata dan budaya kuliner Ubud.
Cafe Wayan menawarkan suasana hangat dan ramah khas Bali yang berpadu sempurna dengan nuansa taman tropis asri.
Di tempat ini, pengunjung dapat merasakan pengalaman bersantap unik dengan duduk di gazebo kayu di tengah hutan yang diiringi alunan musik gamelan.
Baik untuk sarapan, makan siang, maupun makan malam romantis, Cafe Wayan selalu menjadi pilihan tepat bagi wisatawan lokal maupun mancanegara yang ingin merasakan kelezatan kuliner dalam atmosfer Bali yang tenang dan alami.

Salah satu daya tarik utama Cafe Wayan adalah suasana alamnya yang tenang dan asri.
Begitu memasuki area cafe, pengunjung langsung disambut oleh taman tropis yang rimbun dengan berbagai tanaman hias, kolam ikan, serta jalur setapak dari batu alam.
Area duduk tersebar di antara gazebo tradisional, bangunan semi-terbuka, dan bale-bale kayu, menciptakan suasana yang nyaman dan privat.
Tempat ini sangat cocok untuk menikmati waktu santai jauh dari hiruk-pikuk pusat kota Ubud.

Cafe Wayan terkenal karena menyajikan berbagai pilihan menu yang memadukan cita rasa lokal dan internasional.
Salah satu hidangan andalan mereka adalah Nasi Campur Bali, yang terdiri dari nasi putih, ayam betutu, sate lilit, lawar, sayur urap, dan sambal matah.
Selain itu, tersedia juga aneka salad, sandwich, pasta, kue-kue homemade, serta pilihan vegetarian dan vegan.
Menu yang beragam ini memungkinkan setiap tamu, dari berbagai latar belakang, untuk menemukan hidangan yang sesuai selera.
Cek menu Cafe Wayan & Bakery di sini.
Cafe Wayan juga memiliki bagian khusus yang menjual aneka kue dan pastry buatan sendiri.
Kue-kue seperti banana cake, apple pie, carrot cake, dan chocolate tart selalu segar dan dibuat dengan bahan berkualitas.
Bagi para pecinta kopi dan teh, menikmati sepotong kue di bawah rindangnya pohon sambil membaca buku menjadi aktivitas favorit yang menyenangkan di sini.
Cafe ini tetap mempertahankan nuansa dan nilai-nilai tradisional Bali.
Stafnya dikenal ramah, sopan, dan penuh perhatian, menciptakan pengalaman bersantap yang menyenangkan dan berkesan.
Dekorasi ruangan menggunakan elemen-elemen etnik seperti kain tenun, ukiran kayu, dan ornamen Bali klasik, memperkuat atmosfer budaya lokal yang terasa di setiap sudutnya.
Dengan suasana tenang, pilihan menu yang lengkap, dan pencahayaan lembut saat malam hari, Cafe Wayan menjadi tempat yang ideal untuk brunch santai ataupun makan malam romantis.
Banyak pasangan memilih tempat ini untuk merayakan momen spesial karena privasinya yang terjaga serta setting alam yang indah dan penuh keintiman.
Cafe Wayan juga menawarkan kelas memasak tradisional Bali bagi para wisatawan yang ingin membawa pulang pengalaman kuliner yang lebih mendalam.
Dalam sesi ini, peserta diajak mengenal bumbu-bumbu khas Bali, berbelanja ke pasar lokal, dan belajar langsung cara memasak menu autentik dari dapur tradisional.
Ini menjadi salah satu aktivitas budaya yang sangat diminati pengunjung asing.
Cek informasi cooking class Cafe Wayan & Bakery di sini.
Berlokasi di jantung Ubud, Cafe Wayan sangat mudah dijangkau.
Terletak tidak jauh dari Monkey Forest dan pusat perbelanjaan, cafe ini sering menjadi tempat singgah bagi wisatawan yang ingin rehat sejenak setelah menjelajahi area sekitar.
Meski berada di jalan utama, suasananya tetap tenang berkat penataan ruang dan taman yang menyerap kebisingan luar.
Sejak berdiri lebih dari 30 tahun lalu, Cafe Wayan terus mempertahankan kualitas makanan, suasana, dan pelayanan.
Banyak pengunjung yang kembali lagi dan lagi karena merasa nyaman dan puas dengan pengalaman bersantap di sini.
Bahkan beberapa selebriti dan tokoh terkenal dunia pernah mengunjungi tempat ini, menjadikan Cafe Wayan sebagai salah satu destinasi kuliner ikonik di Ubud.


