Rumah Disewakan di Jakarta Selatan

Jakarta Selatan dikenal sebagai kawasan elit ibu kota, kawasan yang terdiri dari 10 kecamatan itu merupakan pusat bisnis dan hiburan di Jakarta. Terutama kawasan Sudirman dan Thamrin, yang merupakan pusat bisnis dan keuangan terkemuka di Indonesia. Secara keseluruhan, kawasan Jakarta Selatan didominasi oleh gedung-gedung bertingkat yang sebagian besar difungsikan sebagai perkantoran dari sejumlah perusahaan ternama. Mengingat statusnya sebagai kawasan bisnis di kota metropolitan, Jakarta Selatan tentu menjadi destinasi favorit para pendatang maupun ekspatriat untuk bekerja atau berbisnis. Sejalan dengan hal tersebut, permintaan akan tempat tinggal di Jakarta Selatan terus meningkat, terutama untuk hunian sewa. Hal tersebut banyak dimanfaatkan oleh investor untuk menjalankan bisnis sewa rumah di Jakarta Selatan, dengan target pasar para pendatang dan ekspatriat. Tentunya, ada banyak pilihan sewa rumah Jakarta Selatan dengan berbagai tipe dan fasilitas yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. 

Tidak diragukan lagi, bahwasannya Jakarta Selatan menempati area strategis di ibu kota. Sebagai pusat bisnis, Jakarta Selatan jelas memiliki akses mudah dalam menjangkau sejumlah area penting di Jakarta. Selain itu, kota ini juga memiliki kemudahan aksesibilitas lantaran areanya dilalui oleh berbagai jalan utama dan akses ke tol. Tinggal di Jakarta Selatan juga memberi kemudahan bagi Anda untuk menjangkau sejumlah infrastruktur transportasi umum. Di sini, ada banyak halte bus dan angkutan umum lainnya, serta stasiun kereta api. Ketersediaan fasilitas umum dan infrastruktur publik di Jakarta Selatan terbilang lengkap. Terdapat berbagai fasilitas seperti pusat perbelanjaan, rumah sakit, sekolah, taman, dan tempat rekreasi di sekitar wilayah tersebut. Semua ini dapat diakses dengan mudah dari berbagai lokasi di DKI Jakarta.

Keunggulan lain dari kontrakan di Jakarta Selatan adalah lingkungan yang nyaman dan asri. Pasalnya, ada banyak ruang terbuka hijau di kawasan Jakarta Selatan. Jakarta Selatan memiliki lingkungan yang asri karena berstatus sebagai kota taman ibu kota. Tercatat, ada 10 taman yang tersebar di seluruh wilayah tersebut. Selain itu, sejak 1965, Jakarta Selatan memang diproyeksikan sebagai daerah resapan air. Maka itu, pembangunan gedung maupun perumahan di kawasan ini dibatasi. Pembangunan yang dilakukan di Jakarta Selatan tidak boleh memakan total keseluruhan lahan, tetapi harus disisakan sekitar 70–80% untuk kawasan tangkapan air.  Adanya aturan tersebut membuat Jakarta Selatan memiliki lingkungan lebih hijau dan asri ketimbang kota lainnya di DKI Jakarta.