5 Macam Macam Tanaman yang Bisa di Stek
Dipublikasikan 09 Desember 2025 · 3 min read · by Nik Nik Fadlah

Teknik stek adalah salah satu metode perbanyakan tanaman yang paling mudah dan digemari, terutama bagi pemula yang ingin memperbanyak koleksi tanaman tanpa repot.
Dengan memanfaatkan bagian tanaman seperti batang, daun, atau akar, kita dapat menumbuhkan tanaman baru yang memiliki sifat sama dengan induknya.
Secara umum, stek terbagi menjadi empat kategori, yakni stek kayu lunak, kayu hijau, kayu semi keras, dan kayu keras.
Namun, tidak semua tanaman bisa menggunakan teknik stek.
Nah, jika kamu tertarik untuk menanam dengan teknik stek, berikut sejumlah tanaman yang bisa menggunakan metode tersebut.
Contoh Tanaman yang Bisa di Stek
1. Semak Kupu Kupu

Sumber: Seedsofplenty.com.au
Buddleja atau buddleia yang juga dikenal sebagai butterfly bush atau semak kupu-kupu, termasuk tanaman yang bisa di stek kayu lunak.
Stek kayu lunak adalah teknik perbanyakan tanaman yang menggunakan potongan batang muda yang masih lunak, lentur, dan belum mengeras.
Semak kupu-kupu memiliki pucuk muda yang aktif tumbuh sepanjang musim.
Bagian pucuk inilah yang kaya jaringan meristem sehingga mudah membentuk akar baru saat dijadikan stek.
Baca juga: 7 Tanaman Hortikultura yang Cocok Ditanam di Rumah
2. Mawar

Sumber: Lifestyle.co.za
Contoh tanaman yang bisa di stek selanjutnya adalah mawar.
Mawar dikenal sebagai tanaman klasik yang sering diperbanyak melalui stek dan termasuk dalam kategori stek kayu keras.
Salah satu alasan mawar mudah diperbanyak dengan cara ini adalah karena batangnya memiliki jaringan meristem aktif yang mampu membentuk akar baru dengan cepat.
Selain itu, mawar juga mudah menumbuhkan tunas baru dari batang yang dipangkas sehingga metode stek menjadi pilihan yang efektif untuk memperbanyak tanaman ini.
3. Dahlia

Sumber: Thegardener.co.za
Dahlia merupakan bunga yang memiliki tampilan cantik sehingga banyak orang memilih menanamnya di taman rumah.
Selain keindahannya, dahlia juga memiliki keunggulan lain, yaitu termasuk tanaman yang bisa diperbanyak melalui stek.
Dahlia sendiri tergolong stek kayu hijau, yakni jenis stek yang berasal dari tumbuhan dengan batang bukan kayu.
Proses stek dahlia umumnya menggunakan batang muda yang masih lunak atau semi-keras, karena bagian inilah yang paling cepat merespons pembentukan akar.
Tanaman yang bisa di stek batang ini cukup mudah dibudidayakan.
4. Camellia

Sumber: Nurserywarehouse.com.au
Camellia merupakan bunga berkelopak berlapis yang sekilas menyerupai mawar dengan susunan kelopak yang rapi dan simetris.
Warna bunganya sangat beragam, mulai dari putih, merah muda, merah, hingga kombinasi dua warna.
Tanaman ini dapat diperbanyak melalui stek batang, terutama menggunakan stek kayu semi-keras.
Namun, agar proses perbanyakan berhasil, kamu perlu memperhatikan pemilihan batang yang tepat.
Camellia paling ideal distek saat batangnya tidak terlalu muda dan lunak, tetapi juga belum terlalu tua dan mengeras.
5. Dianthus

Sumber: Gardenvive.com
Kemudian, ada dianthus yang termasuk tanaman yang bisa diperbanyak melalui stek kayu lunak atau stek batang hijau.
Perbanyakan dengan stek bahkan menjadi metode paling umum digunakan untuk tanaman ini.
Pasalnya, metode stek mampu menjaga kualitas warna, bentuk, dan ketahanan tanaman sehingga hasilnya akan sama persis dengan induknya.
Selain itu, dianthus sangat cocok distek karena batangnya lunak dan masih aktif tumbuh.
Hal tersebut membuatnya mudah membentuk akar baru.
Tunas mudanya juga tumbuh dengan cepat, ini membuat stek lebih mudah berkembang menjadi tanaman baru yang sehat.
Baca juga: 8 Tanaman Hias yang Mudah Ditanam dan Cepat Tumbuh untuk Percantik Rumah
Nah, itulah berbagai tanaman yang bisa di stek.
Semoga membantu!
Kalau kamu masih punya pertanyaan seputar tanaman hias, diskusikan segera di Teras123, yuk!
***Header: Freepik.com/ibrandify


