7 Jenis Bunga Daffodil Paling Populer di Indonesia

r123-share-title

Jenis bunga daffodil identik dengan warna kuning cerah dan bentuk mahkota yang unik. 

Meski tanaman asli daerah beriklim sedang, beberapa varietasnya cukup populer di Indonesia sebagai bunga pot, dekorasi rumah, atau pilihan buket premium. 

Jika kamu ingin mengenal jenis-jenisnya yang paling mudah dijumpai, daftar ini menyajikan varietas favorit dengan ciri dan keunikan masing-masing.

1. Narcissus ‘King Alfred’

Foto bunga daffodil, Narcissus King Alfred: Instagram @lavery_noel

Bila ada satu jenis yang paling sering muncul dalam ilustrasi atau foto daffodil, ‘King Alfred’ biasanya menjadi kandidat kuat. 

Bunganya berwarna kuning keemasan dengan mahkota terompet yang besar dan tegas. 

Inilah varietas yang kerap dijadikan standar tampilan daffodil modern.

Di Indonesia, ‘King Alfred’ relatif mudah diperoleh dalam bentuk umbi impor karena ketahanannya tinggi dan cocok sebagai tanaman pot untuk pemula.

2. Narcissus ‘Tête-à-Tête’

Foto daffodil Narcissus Tête-à-Tête: Instagram @justtracy1971

Varietas mungil ini sangat populer di pasar Asia karena bentuknya yang ringkas dan ramah untuk ruang kecil. 

Tingginya hanya sekitar 15 cm dan menghasilkan banyak bunga per tangkai.

Selain tampilannya yang menggemaskan, ‘Tête-à-Tête’ juga terkenal tahan banting dan lebih mudah beradaptasi di iklim tropis dibanding beberapa varietas lain. 

3. Narcissus ‘Dutch Master’

Foto bunga daffodil Narcissus Dutch Master: Instagram @rotteveelbulbcompany

Banyak florist di Indonesia menggunakan ‘Dutch Master’ sebagai alternatif ‘King Alfred’. 

Ciri khasnya: kelopak kuning besar, mahkota panjang, dan struktur bunga yang lebih rapi. 

Varietas ini kerap direkomendasikan untuk dekorasi acara, foto produk, atau buket karena bentuknya sangat fotogenik dan warnanya kuat di kamera.

Baca juga:

7 Jenis Bunga Gardenia Terpopuler untuk Tanaman Hias

4. Narcissus ‘Ice Follies’

Foto daffodil Narcissus Ice Follies: Instagram @whisky_barrel_gardener

Untuk pencinta warna lembut, ‘Ice Follies’ menawarkan kombinasi kelopak putih dengan cup kuning pucat yang perlahan memudar menjadi krem seiring usia bunga. 

Keunggulan varietas ini adalah ukuran bunganya yang besar dan tampilan yang elegan. 

Banyak tukang kebun rumahan memilih jenis ini karena cocok sebagai variasi dari dominasi warna kuning di koleksi daffodil.

5. Narcissus ‘Carlton’

Foto bunga daffodil Narcissus Carlton: Instagram @johan_in_the_garden

‘Carlton’ sering direkomendasikan dalam katalog hortikultura internasional sebagai salah satu daffodil paling produktif. 

Cup dan kelopaknya sama-sama berwarna kuning cerah, menghasilkan tampilan emas yang solid.

Di Indonesia, jenis ini kerap hadir sebagai umbi impor musiman. 

Karakternya tahan panas relatif lebih baik, sehingga cocok bagi penghobi yang ingin menanam daffodil secara semi-outdoor.

6. Narcissus ‘Paperwhite’

Foto daffodil Narcissus Paperwhite: Instagram @arcadiapaisajes

Berbeda dari jenis lain yang cenderung kuning, ‘Paperwhite’ menawarkan kelopak putih bersih dan wangi khas yang lembut. 

Jenis ini berasal dari kelompok Narcissus tazetta, yang secara alami lebih adaptif terhadap iklim hangat. 

Itulah sebabnya Paperwhite menjadi salah satu varietas paling mudah tumbuh di Indonesia tanpa cold treatment yang terlalu ketat. 

Selain sebagai tanaman, varian ini populer untuk dekorasi interior karena tampilannya bersih dan modern.

7. Narcissus ‘Avalanche’

Foto daffodil Narcissus Avalanche: Instagram @wildgardenstyle

Jika kamu mencari daffodil dengan banyak bunga sekaligus, ‘Avalanche’ dari kelompok tazetta menjadi pilihan favorit. 

Dalam satu tangkai bisa muncul 8–10 bunga berwarna putih dengan center kekuningan.

Selain aroma yang harum, bentuknya memberi kesan mewah sehingga cocok untuk rangkaian bunga meja. 

Ketersediaannya di Indonesia cukup baik karena varietas tazetta lebih mudah diimpor dan disimpan.

Cara Memilih Jenis Daffodil yang Tepat

Pemilihan varietas sebaiknya mempertimbangkan tujuan penggunaan:

• Untuk dekorasi rumah: Paperwhite, Tête-à-Tête
• Untuk warna kuning klasik: King Alfred, Dutch Master, Carlton
• Untuk tampilan elegan: Ice Follies, Avalanche
• Untuk pemula: Tête-à-Tête dan Paperwhite (lebih adaptif terhadap suhu Indonesia)

Jika ingin menanam sendiri, pastikan membeli umbi berkualitas dari seller terpercaya. 

Daffodil biasanya memerlukan pre-chilling agar dapat tumbuh optimal di iklim tropis, kecuali kelompok tazetta seperti Paperwhite dan Avalanche yang lebih toleran.

*

Daffodil adalah bunga musim semi dari negara empat musim.

Banyak varietasnya kini dapat dinikmati di Indonesia, baik sebagai tanaman hias maupun bunga potong. 

Dari kuning cerah nan klasik hingga putih wangi yang elegan, setiap jenis menghadirkan karakter dan nuansa tampilan yang berbeda. 

Dengan memilih varietas yang tepat, kamu bisa menikmati keindahan daffodil tanpa harus tinggal di negara bersalju.