Menampilkan 1-20 dari total 918 properti
LT 3390m2 Bonus bangunan gudang Harga 225jt/are...
Tanah Dijual Buleleng TANAH STRATEGIS 5 MENIT DARI PANTAI LOVINA | AKSES MASUK DARI PEPITO | COCOK...
Dijual Tanah kebun View laut dan lembah Lokasi di Wanagiri, Buleleng, Bali 550 meter dari jalan raya...
Dijual lahan ocean view Lokasi cempage buleleng bali utara Luas 1.100m2 Akses jalan mobil Status...
FOR SALE BONUS 2 VILLAS Beach front land at Lovina-Singaraja-North Bali. Luas lahan 16.853 m2, Lebar...
Harga= 290jt/kavling, 20 menit ke Pantai Lovina, 5 menit ke RS, 8 menit ke Undikhsa. Untuk informasi...
TURUN HARGA JUAL CEPAT! Tanah kosong luas Bebas banjir yang cocok untuk bangun Villa, Perumahan atau...
HOT LIST TOP URGENT TERMURAH DI KELASNYA DI JUAL TANAH LOKASI KALISADA SERIRIT BULELENG Luas tanah...
HOT LIST TOP URGENT TERMURAH DI KELASNYA DI JUAL TANAH LOSS PANTAI VIEW LAUT LOKASI SUMBERKIMIA BULELENG...
HOT LIST TOP URGENT TERMURAH DI KELASNYA DI JUAL TANAH LOSS PANTAI VIEW LAUT LOKASI SUMBERKIMIA BULELENG...
HOT LIST TOP URGENT TERMURAH DI KELASNYA DI JUAL TANAH LOKASI PANCASARI SUKASADA BULELENG Luas tanah...
HOT LIST TOP URGENT TERMURAH DI KELASNYA DI JUAL TANAH VIEW LAUT, SAWAH & BUKIT LOKASI MUNDUK BANJAR...
HOT LIST TOP URGENT TERMURAH DI KELASNYA DI JUAL TANAH BONUS BANGUNAN HOTEL DI ATASNYA VIEW DANAU...
SINGARAJA BEACH FRONT LAND Location: Kerobokan Beach, Singaraja - Bali Property Details: Total Area:...
Dijual Cepat Tanah 120 Are Pinggir Jalan Provinsi Busungbiu Buleleng Berada di lokasi strategis Posisi...
Dijual tanah di Busung Biu, Buleleng, Singaraja Lokasi : Cocok untuk dibangun Villa 1 menit ke Subuk...
For Sale Tanah Tambak, Gerogak Buleleng, Bali Lt 215.300m2 (21 Ha), SHM Harga 190 M...
Real Estate Investment Munduk Buleleng Hilltop , Ideal for Commercial Property It is ideal for a...
Dijual Tanah Premium 10.034 m2 atau 100.34 are Area Pengulon Singaraja Gilimanuk Luas Tanah 10.034...
Di jual tanah los pantai pasir putih celukan bawang, 500mtr di barat pelabuhan luas total 2.3hektar...
Kamu akan dihubungi oleh tim Rumah123 untuk konsultasi seputar KPR
Harga Properti
Uang Muka
Kamu akan terhubung dengan Tim Rumah123 untuk konfirmasi data
Sekilas Profil Mengenai Buleleng
Buleleng adalah kota terbesar kedua di Bali setelah Denpasar. Primadona dari daerah ini adalah sektor pariwisata, mulai dari objek wisatanya hingga pusat oleh-oleh dan suvenir. Karena itu, tanah di Buleleng bisa dijadikan sebagai tempat untuk membangun usaha yang berkaitan dengan sektor wisata. Atau, kamu yang punya tanah di Buleleng juga bisa membangun rumah, villa, atau resor. Sebagai informasi, harga jual tanah di Buleleng Bali termasuk bervariasi. Jika ingin membangun villa atau resor, kamu bisa memilih kawasan Singaraja, Buleleng. Pasalnya, di daerah ini masih terdapat tanah yang berada di lokasi eksotis, seperti di pinggir pantai. Harga jual tanah Bali Buleleng di pinggir pantai memang tinggi. Namun, potensi pengembalian investasinya juga menggiurkan.
Apabila ingin membuka usaha di sektor pariwisata, kamu dapat memilih tanah di pusat kota. Misalnya, terdapat tanah premium di pusat kota Singaraja seluas 575 meter persegi. Buleleng juga menjadi daerah yang pas sebagai tempat tinggal karena daerahnya masih memiliki suasana tenang dan rona alam yang masih asri. Jadi, kamu yang memiliki tanah di Buleleng bisa menjadikannya sebagai lahan untuk membangun rumah idaman bersama keluarga. Sebagian besar wilayah Kabupaten Buleleng merupakan daerah berbukit dan gunung. Sementara di bagian utara, terdapat dataran rendah berupa pantai. Adapun wilayah Kabupaten Buleleng beriklim tropis basah dan kering dengan suhu udara bervariasi berdasarkan ketinggian, yaitu antara 19–33 derajat Celsius.
Buleleng memiliki luas 136.588 ha. Secara administrasi, wilayahnya terbagi ke dalam sembilan kecamatan, 129 desa, 19 kelurahan, 550 dusun/banjar, dan 58 lingkungan. Menurut data BPS 2022, jumlah penduduk di Buleleng mencapai 825.141 jiwa. Kepadatannya adalah 600 jiwa per kilometer persegi. Sebagian besar masyarakat Buleleng memeluk agama Hindu. Persentasenya mencapai 89,31 persen. Lalu, ada juga masyarakat yang memeluk agama Islam dengan presentase 9,30 persen, agama Protestan dengan persentase 0,67 persen, Katolik dengan persentase 0,20 persen, Buddha dengan persentase 0,51 persen, dan Konghucu dengan persentase 0,01 persen.