5 Inspirasi Kolam Renang di Rumah dan Tips Merawatnya
29 September 2022 · 6 min read · by Shandy Pradana
Foto: The Spruce
Tahukah kamu, kalau bersantai di dekat air memiliki efek positif untuk tubuh dan pikiran kita? Para ilmuwan dan pakar kesehatan pun sudah membuktikannya.
Karena itu, tak heran kalau banyak orang yang mulai menambahkan kolam renang di rumah mereka.
Selain meningkatkan kualitas kesehatan, kolam renang di rumah juga dapat menjadi investasi yang menjanjikan.
Tentunya, keberadaan kolam renang akan menaikkan nilai jual rumah.
Mirip dengan rumah yang desain interior dan dekorasinya bervariasi, desain kolam renang juga dapat bervariasi sesuai selera pemiliknya.
Namun seperti hal lainnya, menata kolam renang di rumah lebih mudah diucapkan daripada dilakukan.
Akan tetapi jangan khawatir, karena artikel ini akan membahas beberapa desain dan seluk-beluk tentang kolam renang di rumah.
Tapi sebelumnya, simak dulu tips membuat kolam renang di rumah sempit berikut ini, ya.
Tips Membuat Kolam Renang di Rumah Sempit
Memiliki Teras / Pool Deck
Perlu diketahui, ukuran kolam renang standar sendiri telah diatur dalam Permenpora No. 0636 tahun 2014.
Kolam renang publik biasanya memiliki lebar 5 meter dan panjang 25 meter, sementara kedalamannya dibuat dari 1 hingga 4 meter.
Meskipun kolam renang berukuran kecil karena berada di lahan yang sempit, namun sisakan sedikit untuk teras atau area pool deck-nya.
Selain sebagai struktur fisik kolam dan teras anti licin, pool deck bisa menciptakan ilusi untuk memperluas area kolam renang.
Memakai Material Kasar
Selain pool deck, Anda bisa menggunakan material kasar pada permukaan kolam renang agar tidak mudah tergelincir.
Anda dapat memilih keramik lantai bertekstur kasar atau batu hias.
Tak hanya itu, sebagai tips sebaiknya pilihlah material beton dan fiber agar kerapatannya tinggi.
Berbentuk Oval atau Memanjang
Karena berada di lahan yang sempit, sebaiknya gunakan bentuk oval atau persegi panjang pada kolam renang Anda.
Bentuk memanjang mampu memberi kesan yang lebih luas dan menyatu dengan landscape alam di sekitarnya.
Setelah mengulas beberapa tips membuat kolam renang di lahan sempit, berikut ini adalah inspirasi desain kolam renang.
Baca juga:
Inspirasi Kolam Renang Kecil di Belakang Rumah Minimalis
5 Desain Kolam Renang di Rumah
Kolam Renang di Rumah ala Oasis
Foto: Beyond Designs
Desain kolam renang yang satu ini sangat cocok bagi kita yang tinggal di iklim tropis.
Hanya dengan melihatnya, kita sudah bisa merasakan ketenangan lewat nuansa zen yang ada di dalamnya.
Dasarnya dibuat dari ubin berwarna warna biru tua, sehingga terlihat lebih mencolok terutama setelah matahari terbenam.
Untuk pencahayaan, letakkan lampu di beberapa tempat strategis di sekitar kolam atau di dalam tanaman.
Anda juga dapat menanam pohon seperti palem di sekitar kolam untuk menambah suasana tropis.
Kolam Renang di Rumah Bergaya Modern
Foto: Grandeurr Homes
Ingin mendapatkan pemandangan yang sempurna dari rumah Anda? Cobalah untuk membuat kolam renang rooftop.
Sebaliknya, jika ingin mendapatkan privasi dan ketenangan paripurna, cobalah untuk membuat kolam renang indoor.
Intinya, kedua jenis kolam renang ini sama-sama menerapkan gaya yang modern.
Saat mendesain kolam renang rumah, sebaiknya Anda menambahkan mini bar atau lounge di dekatnya.
Jika diizinkan oleh pengembang, pertimbangkan juga untuk membangun kolam renang tanpa batas untuk menambahkan nuansa glamor di dalamnya.
Kolam Renang di Rumah dengan Paduan Seni
Foto: ADND
Sama halnya dengan bagian-bagian rumah lainnya, kolam renang juga dapat menjadi tempat yang bagus untuk menampilkan karya seni.
Pilih salah satu karya seni dari koleksi pribadi Anda untuk dipajang di dinding kolam renang Anda.
Patung yang terbuat dari bahan seperti besi tempa, kuningan, kayu yang diawetkan atau keramik adalah opsi yang baik karena dapat bertahan baik di luar maupun di dalam ruangan.
Sekadar tips, saat memadukan karya seni dengan kolam renang Anda, selalu jaga jarak dengan tepi kolam atau dek agar nuansa seni di dalamnya makin terasa.
Kolam Renang di Rumah dengan Bahan Kontainer
Foto: Decor Corners
Bergaya DIY, kolam renang satu ini terbuat dari kontainer pengiriman, yang tentunya lebih tahan lama dan bergaya klasik.
Untuk membuatnya, Anda membutuhkan container dengan ukuran 6-12 meter dengan pilihan warna yang bisa disesuaikan.
Jika melihat foto di atas, kolam renang tersebut dikelilingi oleh elemen kayu dan pagar besi dengan cat hitam.
Kelebihan dari kolam renang ini adalah ukurannya yang ideal, mudah dibuat dan dapat dipindahkan jika Anda ingin pindah rumah.
Namun, Anda juga perlu memerhatikan lanskap di sekitarnya agar kolam renang tersebut tidak kontras dan bisa lebih menyatu dengan lingkungannya.
Baca juga:
Siap Huni, Ini Rekomendasi Rumah yang Ada Kolam Renang dan Taman
Kolam Renang di Rumah Bernuansa Pedesaan
Foto: Homes and Gardens
Rumah-rumah di tengah pedesaan mungkin terlihat kontras dengan kolam ubin modern. Namun, hal tersebut tidak selalu benar.
Bisa dilihat dari desain di atas, di mana tepi kolam renang dilapisi dengan batu pasir atau batu alam agar sesuai dengan kontur alami di sekitarnya.
Kolam renang ini sangat cocok bagi rumah bergaya Latin karena dapat berpadu dengan lanskap tradisional.
Beberapa Tips untuk Merawat Kolam Renang di Rumah
Bersihkan Kolam Renang secara Rutin
Membuang dedaunan dan kotoran dari permukaan kolam renang adalah hal yang harus dilakukan secara kontinyu.
Terlebih jika Anda memakai kolam renang setiap hari, maka Anda harus membersihkannya setiap hari juga.
Jadikan Filter Sebagai “Ginjal” Kolam Renang Anda
Sama seperti ginjal yang terus bekerja untuk menghilangkan kotoran dari dalam tubuh Anda, filter kolam juga bertanggung jawab untuk menyaring kotoran dari air.
Untuk melakukannya, matikan filter terlebih dahulu, lepaskan tutup filter yang terletak di dek kolam, lalu angkat filter dan singkirkan semua kotoran yang ada di dalamnya.
Anda dapat membersihkan filter setidaknya sekali seminggu, sebulan sekali untuk membersihkan pipa yang digunakan oleh sistem filter.
Membersihkannya terlalu sering justru dapat menyebabkan merusak mekanisme filter.
Atur Kadar Bahan Kimia di Dalamnya
Bisa dibilang kalau bahan kimia adalah salah satu aspek terpenting dari pemeliharaan kolam renang.
Kadar kimia yang tidak seimbang akan membuat air terlihat keruh, mengiritasi kulit dan mata, bahkan dapat membuat kolam renang rumah Anda menjadi tempat berkembang biaknya bakteri.
Idealnya, Anda harus menguji air kolam renang setidaknya sekali seminggu. Menurut Center for Disease Control (CDC), ada beberapa kandungan kimia yang perlu diperhatikan di kolam renang, yaitu:
– Asam Cyanuric, yang berguna untuk melindungi klorin dari sinar matahari dan menentukan tingkat klorin yang diperlukan. Angka ideal untuk kolam outdoor adalah 30-50.
– Free Chlorine atau pembersih yang menjaga air kolam renang Anda tetap aman dan bebas dari kuman.
– Keasaman/Alkalinitas juga dikenal sebagai tingkat PH. Keasaman perlu dijaga antara 7,5 dan 7,8 untuk mencegah iritasi dan melindungi peralatan kolam dari erosi.
– Total Alkalinity, untuk Membantu menjaga keseimbangan PH. Level harus berada dalam kisaran 60-120.
– Calcium Hardness, bahan yang membantu mencegah kerusakan plester. Atur di kisaran 220-350, tetapi lebih rendah untuk kolam renang dengan dinding vinyl.
Nah, itu tadi beberapa inspirasi desain dan cara merawat kolam renang di rumah.
Jika sedang mencari rumah dengan kolam renang, bisa tengok Jade Park Serpong 2, Calistha Dago Residence atau Damara Village.
Temukan juga pilihan hunian lainnya hanya di situs Rumah123.
Semoga bermanfaat!
Baca juga:
5 Rekomendasi Perumahan dengan Kolam Renang di Jabodetabek
Author:
Shandy Pradana