Ukuran Dapur Ideal agar Aktivitas Memasak Aman dan Nyaman
Terakhir diperbarui 05 Agustus 2025 · 4 min read · by Insan Fazrul
Mengetahui ukuran dapur ideal sangat penting, apalagi jika hunian dibangun di lahan yang terbatas.
Pasalnya, kepulan asap hasil memasak tidak jarang membuat dapur terasa panas dan pengap.
Belum lagi adanya perabot dengan beragam ukuran dapat memenuhi seisi dapur.
Maka itu, dapur dengan ukuran yang tidak tepat dapat mengurangi kenyamanan penghuninya.
Lantas, berapa ukuran dapur ideal? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Ukuran Dapur Ideal
Aturan mengenai ukuran dapur ideal sebenarnya telah ditetapkan oleh pemerintah.
Kebutuhan luas ruang di dalam rumah, diatur dalam Keputusan Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah No.403/KPTS/M/2002 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Rumah Sederhana.
Dalam aturan tersebut, tertulis bahwa luas ukuran dapur minimum atau ukuran dapur ideal adalah 3 meter persegi dengan tinggi 1,5 meter.
Selain ukuran, ada pula ketentuan teknis pada ruangan dapur yang perlu diperhatikan, seperti:
- Udara panas di dapur harus bisa langsung dialirkan ke luar bangunan
- Udara segar dari luar bangunan harus dapat mendorong udara panas dan bau ke atas, serta dialirkan ke luar bangunan
- Pastikan api kompor tidak terkena angin atau dekat dengan aliran listrik di dapur
- Ventilasi untuk membuang udara panas dan bau ada di bagian atas (lewat atap atau dinding bagian atas)
- Sementara, ventilasi tempat masuknya udara dari luar melalui bagian bawah
- Tabung gas disimpan di dekat jendela atau pintu
- Sediakan tempat untuk sampah kering dan basah
Baca juga:
6 Alternatif Ventilasi Dapur Tanpa Jendela, Bebas Pengap!
Ukuran Dapur Ideal Berdasarkan Tipe Rumah
Sebelum merancang dapur, penting untuk mempertimbangkan ukuran rumah secara keseluruhan agar proporsinya tetap seimbang dan fungsional.
Berikut ini adalah panduan ukuran dapur ideal berdasarkan tipe rumah yang umum ditemui di Indonesia, lengkap dengan luas bangunan rata-rata dan catatan tata letaknya:
| Tipe Rumah | Luas Bangunan (Rata-rata) | Ukuran Dapur Ideal | Catatan |
| Rumah Tipe 21–36 | 21–36 m² | 1,5 × 2 m – 2 × 2,5 m |
Cocok untuk dapur single-wall/minimalis
|
| Rumah Tipe 45 | ± 45 m² | 2 × 3 m – 2,5 × 3 m |
Bisa gunakan layout L-shape
|
| Rumah Tipe 60 | ± 60 m² | 3 × 3 m – 3 × 3,5 m |
Ideal untuk L-shape atau U-shape
|
| Rumah Tipe 70–90 | 70–90 m² | 3 × 4 m – 4 × 4 m |
Bisa tambah kitchen island
|
| Rumah di atas Tipe 100 | >100 m² | ≥ 4 × 4 m |
Area dapur bisa dipisah basah & kering
|
Ukuran dan Posisi Perabotan Dapur
Seperti yang telah disebutkan, di dalam dapur akan tersimpan berbagai macam perabot untuk mendukung aktivitas memasak.
Karena itu, selain mengetahui ukuran dapur ideal, Anda perlu tahu ukuran perabot beserta tata letaknya yang benar.
Ini penting agar tata letak perabot tidak membuat dapur jadi berantakan dan sempit.
Sebagai referensi, berikut tata letak perabot di dapur yang benar:
- Tinggi meja dapur (kompor dan wastafel): 85—90 cm dari lantai
- Lebar meja dapur: 60 cm
- Kabinet atas: 2,4—2,5 meter dari lantai
Namun, ukuran-ukuran tersebut tidak harus jadi patokan pasti.
Pasalnya, ukuran perabot beserta tata letaknya menyesuaikan dengan ketersediaan lahan.
Misalnya untuk tinggi kabinet atas di titik 2,4—2,5 meter dari lantai, ukuran tersebut dapat digunakan bila tinggi plafon minimal 3 meter.
Bila tinggi plafon kurang dari 3 meter, tentu tinggi kabinet dapat disesuaikan.
Cara Menata Dapur dengan Baik
Walau ukuran dapur tidak terlalu besar, ruangan itu tetap terasa nyaman bila ditata dengan apik.
Inilah beberapa cara menata dapur dengan baik yang bisa dijadikan referensi.
1. Sediakan Ventilasi yang Memadai
Hal pertama yang harus diperhatikan adalah soal ventilasi.
Ventilasi di dapur sangat penting sebagai tempat mengeluarkan hawa panas.
Fitur ini juga berguna sebagai pintu masuk udara segar dari luar ruangan.
2. Tata Peralatan Berdasarkan Jenisnya
Cara kedua adalah dengan mengelompokkan peralatan dapur berdasarkan jenisnya.
Misalnya simpan garpu, sendok, dan pisau di tempat yang sama.
Selain rapi, cara ini akan membuatmu lebih mudah ketika akan menggunakannya.
3. Perbanyak Tempat Penyimpanan Barang
Dapur yang kecil bisa terlihat rapi bila di dalamnya terdapat ruang penyimpanan yang cukup.
Contoh tempat penyimpanan barang di dapur bisa berupa rak atau laci.
4. Pakai Penerangan yang Optimal
Penerangan di dapur harus optimal, agar aktivitas memasak tidak membahayakan pemilik rumah.
Maka itu, menyiapkan penerangan yang baik merupakan hal yang penting, terutama saat malam hari.
Tidak hanya penerangan, pemilihan warna cat dapur yang cerah pun mesti diperhatikan dengan baik.
Jika dapur terlihat estetis, tentu penghuni akan merasa nyaman dan semangat untuk memasak.
Baca Juga:
9 Desain Dapur Minimalis 3×2 Terbaru, Estetis dan Hemat Tempat
***
Itulah ukuran dapur ideal yang dapat dijadikan rujukan.
Punya pertanyaan lain seputar properti? Langsung diskusikan di Teras123, ya.
Semoga bermanfaat!
