5 Cara Mengecek Legalitas Developer agar Transaksi Berjalan Aman
Terakhir diperbarui 22 Juli 2024 · 3 min read · by Insan Fazrul
Demi mendapatkan hunian berkualitas dan menghindari penipuan, mengetahui cara mengecek legalitas developer merupakan hal yang penting.
Pasalnya, saat ini tidak jarang ditemukan pengembang nakal yang tidak menuntaskan kewajibannya.
Jika hal itu terjadi, tentu yang dirugikan adalah konsumen.
Tidak hanya finansial, kerugian juga bisa berdampak pada mental seseorang.
Bukan tidak mungkin orang yang tertipu oleh developer nakal mengalami trauma, sehingga enggan untuk membeli hunian kembali.
Karena itu, agar terhindar dari risiko tersebut, pelajari cara mengecek legalitas developer di bawah ini.
Begini Cara Cek Legalitas Developer Properti
1. Cari Tahu Kredibilitas Developer
Belilah rumah atau apartemen dari perusahaan pengembang yang sudah go public.
Biasanya, perusahaan semacam ini memiliki embel-embel “Tbk” di belakang namanya.
Namun, kredibilitas sebuah pengembang juga dapat dilihat dari testimoni konsumen sebelumnya.
Testimoni konsumen bisa didapatkan dari situs maupun media sosial resmi perusahaan.
Selain itu, bacalah sejumlah berita terkait developer tersebut, ketahui apakah mereka pernah terlibat dalam pemberitaan buruk atau tidak.
Mau lebih gampang lagi? Manfaatkan situs properti seperti Rumah123.
Di Rumah123, Anda bisa menemukan developer berkualitas beserta listing terbaiknya.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan akses tautan berikut ini, ya.
2. Cek Latar Belakang Pengembang
Berhubungan dengan poin sebelumnya, penting pula untuk kita mengetahui latar belakang pengembang sebelum membeli sebuah rumah.
Latar belakang ini melingkupi profil pengembang, rekam jejak, sistem penjualan rumah, sistem pembayaran, serta ketentuan perjanjiannya.
Anda dapat mengetahui informasi tersebut lewat internet atau langsung dari developer.
Cara lainnya, lakukan pengecekan secara langsung melalui situs resmi Kementerian PUPR.
Kementerian PUPR menyediakan layanan Sistem Registrasi Pengembang (SIRENG), yang bisa digunakan untuk mengecek status pengembang secara daring.
Layanan SIRENG merupakan salah satu upaya Kementerian PUPR untuk mengawasi kualitas rumah yang ditawarkan oleh pengembang.
3. Periksa Kelengkapan Berkas Perizinan
Tidak lengkap rasanya jika Anda mengecek legalitas developer tanpa melihat kelengkapan berkas perizinannya.
Karena itu, sebelum membeli hunian di perumahan, pastikan sertifikat tanah induknya sudah terbit.
Anda berhak melihatnya, meski terkadang dijaminkan ke bank.
Anda juga berhak melihat Akta Pemberian Tanggungan dan Sertifikat Hak Tanggungan.
Pengembang kredibel akan terbuka menunjukkan kelengkapan legalitas perumahan.
Untuk rumah tapak, periksa ketersediaan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) induk dan unitnya.
Sedangkan untuk apartemen, tanyakan ketersediaan IMB gedung dan dokumen penting lainnya.
Baca juga:
15 Developer Properti Indonesia Terbaik, Raih Banyak Award
4. Lihat Contoh Rumahnya
Setelah melakukan riset secara menyeluruh, datangi kantor pemasaran dan lihat contoh rumahnya secara langsung.
Ini adalah salah satu cara mengecek legalitas developer, terlebih bila Anda membeli rumah inden.
Rumah contoh setidaknya dapat menggambarkan hasil akhir yang akan dibangun.
Selain itu, pastikan fasilitas penunjang yang dijanjikan oleh pengembang tersedia secara lengkap, mulai dari fasilitas keamanan hingga rekreasi.
Jika ada promosi khusus yang diberikan oleh developer, jangan ragu mengonfirmasi hal tersebut agar semuanya jelas.
5. Pilih Developer yang Bekerja Sama dengan Bank
Cara cek developer perumahan lewat poin ini relatif lebih efektif dan terjamin.
Karena itu, sebaiknya carilah pengembang yang telah bekerja sama dengan bank.
Pasalnya, sebelum bekerja sama, biasanya bank telah mengevaluasi kredibilitas developer beserta produk pengembangannya.
Evaluasi ini termasuk mengecek status tanah, peruntukan lahan, sertifikat yang dimiliki developer, dan aspek-aspek lainnya.
Baca juga:
Cara Melaporkan Developer Nakal dan Tips Menghindarinya
Itulah cara cek developer perumahan agar transaksi jual beli berjalan lancar.
Punya pertanyaan lain seputar properti? Yuk, diskusikan di Teras123!
Semoga bermanfaat.