Fakta-fakta Hotel Vasanta IKN: Pemilik & Konsepnya

Hotel Vasanta merupakan hotel kedua yang dibangun di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur.

Rencananya, Hotel Vasanta IKN akan dibangun dengan konsep hotel bintang 4.

Selain unit dan fasilitasnya yang mewah, keunggulan dari Vasanta IKN adalah lokasinya yang tidak jauh dari Istana Negara.

Hotel tersebut ikut membantu dalam mengakomodasi kebutuhan tempat menginap bagi tamu yang datang ke ibu kota baru, baik investor, ASN, perwakilan negara, atau tamu-tamu lainnya.

Dalam artikel ini, Rumah123 membahas fakta-fakta seputar Hotel Vasanta di IKN, mulai dari siapa pemiliknya hingga ulasannya.

Profil Perusahaan di Balik Hotel Vasanta IKN

Website resmi Vasanta Group

Perusahaan yang berada di balik Hotel Vasanta adalah PT Sirius Surya Sentosa atau Vasanta Group.

Berdiri sejak 2015, perusahaan yang sudah berstatus Tbk ini adalah perusahaan manajemen dengan portofolio real estat yang terdiversifikasi.

Proyek yang berada di bawah naungannya di antaranya adalah Innopark di Bekasi, Shila di Sawangan di Depok, Vasanta Ecotown di Depok, Mawatu dan Nawa di Labuan Bajo, dan DMP di Daan Mogot.

Hingga saat ini, perusahaan sudah mengakuisisi lahan seluas lebih dari 120 hektare, yang berlokasi di Jawa dan NTT.

Adapun pendiri dari Vasanta Group adalah Agnus Suryadi, Nicholas Hum, Erick Wihardja, dan Denny.

Kisah pendirian dari Vasanta bermula dari Tri Ramadi, Agnus Suryadi, dan Erick Wihardja  yang membangun Sirius Surya Sentosa.

Kemudian pada 2020, melalui akuisisi proyek Shila di Sawangan, Nicholas Hum dan Denny Asalim masuk ke dalam tim.

Hasil dari penggabungan tersebut membuat perusahaan berganti nama jadi Vasanta Group.

Berbagai kolaborasi telah dilakukan oleh perusahaan, termasuk bermitra dengan raksasa internasional seperti Mitsubishi Corporation dan Lotte Group.

Baca juga: 4 Rekomendasi Hotel dekat IKN yang Aksesnya Mudah, Fasilitas Terjamin!

Pemilik Vasanta Group

Pendiri Vasanta Group

Seperti dijelaskan sebelumnya, pemilik Vasanta Group adalah Tri Ramadi, Agnus Suryadi, dan Erick Wihardja yang merupakan pendiri asli Sirius Surya Sentosa.

Kemudian, Nicholas Hum dan Denny Asalim masuk ke dalam tim melalui proses akuisisi Shila.

Berikut adalah profil singkat pendiri atau pemilik Vasanta Group yang tercatat dalam laman resminya.

1. Tri Ramadi

Tri Ramadi, yang merupakan pendiri, tercatat pernah menjadi petinggi di PT Alam Sutera Realty Tbk.

Seperti diketahui, perusahaan tersebut terkenal karena proyek kota mandirinya bernama Alam Sutera yang berdiri di lahan seluas lebih dari 800 hektare di Serpong, Tangerang.

Kemudian, Tri Ramadi juga tercatat sebagai pemegang saham PT Bukit Uluwatu Villa Tbk melalui skema private placement.

2. Agnus Suryadi

Agnus pernah bekerja di beberapa perusahaan firma keuangan seperti PwC, Deloitte, dan Arthur Andersen.

Pria lulusan STIE IBII Jakarta Bachelor’s Degree Accounting 1993-1997 ini juga pernah menjabat sebagai Product & Support Audit Head Bank Danamon Indonesia dan Investor Relation & Subsidiaries Support Head.

Baca juga: 4 Potret Hotel Jambuluwuk di IKN Nusantara Berkonsep Etnik, Biaya Pembangunan Rp300 Miliar!

3. Nicholas Hum

Pria lulusan University Technology Malaysia dan James Watts College ini pernah menjadi petinggi di beberapa perusahaan properti.

Di antaranya, Nicholas Hum pernah menjadi Co-Founder Quanta Land Indonesia, CEO Swancity Lavon Residential CFLD International, Director di Residential JLL Australia, dan Chief Marketing Office Country Garden Group Malaysia.

4. Erick Wijhardja

Erick adalah pria lulusan Victoria University of Wellington yang pernah menjadi CFO PT Bekasi Fajar, bekerja di Coal Mining Argo Manunggal Group, hingga PT Indika Energy Tbk.

Dengan pengalamannya itu, Erick andal dalam pasar modal, aktivitas korporasi, merger dan akuisisi, serta struktur penggalangan dana.

5. Denny Asalim

Dengan pengalaman lebih dari 17 tahun di bidang pemasaran real estat, Denny Asalim pernah menjadi direksi Pakuan Tbk dengan memimpin lebih dari lima portofolio proyek di Indonesia dan Singapura.

Pria lulusan Curtin University Bachelor of Commerce ini pernah juga tercatat sebagai Co-Founder Telepot Co-Kitchen, Co-Founder SQM Property,  Co-Founder Quanta Land Indonesia, dan pernah bekerja di CFLD International sebagai Vice President Sales Marketing.

Konsep Hotel Vasanta IKN

Groundbreaking Hotel Vasanta IKN

Vasanta IKN akan menjadi hotel yang memiliki desain modern dan ramah lingkungan, dengan mengedepankan konsep smart hotel.

Konsep itu sejalan dengan grand design IKN yang memang ingin menjadi kota pintar sekaligus mengutamakan keberlanjutan lingkungan hidup.

Adapun fasilitas yang tersedia di hotel dengan efisiensi energi ini adalah kolam renang, gym, spa, dan klub anak-anak.

Dari segi lokasi, Hotel Vasanta yang dekat Istana Negara menjadi pilihan yang strategis untuk para pengunjung, termasuk pejabat negara dan wisatawan.

Peletakan batu pertama Hotel Vasanta sudah dilakukan pada 23 September 2023, yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo.

Proyek hotel di IKN ini merupakan hasil kerja sama antara Vasanta Group dan PT Bina Karya (Persero) yang berfungsi sebagai Badan Usaha Otorita (BUO).

Baca juga: Hotel Qubika IKN, Usung Konsep Unik dan Eco-friendly

Itu dia fakta seputar Hotel Vasanta IKN, mulai dari pemilik dan konsep hotelnya.

Menarik untuk mengetahui perkembangan hotel tersebut, dan kontribusinya terhadap pembangunan IKN.

Dengan membaca informasi pada artikel ini, semoga Anda bisa mendapatkan referensi tambahan seputar hotel di IKN.

Apakah Ada Gojek di IKN? Begini Jawabannya!

Foto: Fikri Rasyid on Unsplash

Bersama dengan Grab, Gojek menjadi perusahaan yang mendominasi pasar transportasi online di Indonesia.

Kehadiran dua layanan ini telah membantu jutaan masyarakat Indonesia dalam hal mobilitas.

Cukup buka aplikasi ponsel, tap tap beberapa kali, maka dalam hitungan menit ojek online atau taksi online akan datang menjemput.

Tak heran, kini keberadaan Gojek IKN dipertanyakan oleh masyarakat, “Apakah ada Gojek di IKN?”

Seperti diketahui, keberadaan transportasi umum menjadi hal yang krusial untuk wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN).

Bukan hanya dibutuhkan di masa depan ketika IKN sudah benar-benar menjadi kawasan yang hidup, tapi juga sekarang ketika IKN masih dalam tahap pembangunan.

Mari ketahui jawaban seputar keberadaan Gojek IKN melalui pemaparan di bawah ini.

Kehadiran Gojek di IKN: Sudah Ada GoCar dari Bandara

Ilustrasi Gocar Bandara Sepinggan ke IKN

Foto: gojek.com

Secara resmi, Gojek ternyata sudah hadir di IKN sejak 7 Juni 2024.

Namun jauh sebelum itu, tepatnya sejak April 2024, salah satu layanan Gojek, yaitu GoCar, sudah lebih dulu hadir.

Menurut Vice President of Region Gojek, Gede Manggala, layanan GoCar itu melayani dari Bandara Sepinggan ke IKN di Sepaku.

Adapun jarak yang ditempuh dari Bandara Sepinggan Balikpapan ke IKN adalah sekitar 101 kilometer dengan waktu tempuh 90-120 menit.

Dengan jarak tersebut, customer GoCar harus membayar sekitar Rp700 ribu dalam sekali jalan atau Rp1,2 juta untuk pergi pulang.

Layanan itu banyak dimanfaatkan oleh masyarakat yang bermobilitas untuk perjalanan dinas atau pegawai konstruksi dari dan menuju kawasan IKN.

Jadi, jika kamu sedang berada di Bandara Sepinggan dan hendak menuju ke IKN, salah satu layanan transportasi yang bisa digunakan adalah Gojek.

Layanan GoFood di IKN

Ilustrasi pesan Gojek di IKN

Tak hanya layanan GoCar, Gojek juga menghadirkan layanan GoFood di IKN.

Pada Juni 2024 lalu, Gojek telah membuka pendaftaran bagi UMKM lokal yang akan menjadi bagian ekosistem GoFood.

Dengan begitu, UMKM lokal di kawasan IKN bisa mendapatkan kesempatan untuk memasarkan dan menjual produknya secara digital.

Kehadiran layanan itu juga bisa memberikan peluang pendapatan tambahan bagi masyarakat sekitar dengan menjadi mitra driver GoRide.

Ojek Online Tak Bisa Masuk KIPP IKN

konektivitas menuju kipp ikn

Sayangnya, nantinya ojek online tidak akan bisa masuk sampai ke Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, terutama jika kendaraannya berupa sepeda motor berbahan bakar BBM.

Hal tersebut sempat dikatakan oleh Chief Urban Mobility Otorita IKN Resdiansyah.

Seperti diketahui, IKN akan menjadi ibu kota dengan nol emisi. Artinya, kendaraan berbahan bakar BBM yang mengeluarkan emisi gas buang, tidak diperbolehkan beroperasi.

Nantinya, hanya kendaraan tanpa emisi lah yang akan beroperasi di kawasan IKN.

Presiden Jokowi memang menginginkan agar IKN dikuasai 80 persen transportasi publik dan 20 persen kendaraan pribadi.

Bahkan, untuk kawasan inti seperti KIPP, akan diberlakukan kebijakan micromobility, yaitu kewajiban menggunakan alat mobilitas individual, baik elektrik maupun tidak yang berkecepatan di bawah 25 km per jam.

“Jadi kalau mau GoFood apa itu, silakan antarnya pakai micromobility, tidak pakai motor karena di KIPP tidak ada operasional kendaraan roda dua nantinya,” kata Resdiansyah di Control Center Roatex Indonesia Toll System (RITS), Jakarta Pusat, Selasa (5/12).

Jadi, itu dia jawaban dari pertanyaan apakah ada Gojek IKN.

Seperti Ini Manfaat Pusat Data IKN yang Dukung Smart City

Ibu Kota Nusantara (IKN) bakal menjadi satu di antara tiga lokasi dibangunnya Pusat Data Nasional (PDN).

Selain IKN, infrastruktur tersebut dibangun juga di Cikarang, Jawa Barat, dan Batam.

Informasi ini sempat disampaikan oleh Plt Direktur Layanan Aplikasi Informasi Pemerintahan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Aris Kurniawan.

Lantas, apa itu Pusat Data IKN? Seberapa besar dampaknya bagi konsep IKN sebagai smart city? Berikut infonya.

Apa Itu Pusat Data IKN?

Lokasi pembangunan Pusat Data IKN

Dilansir dari laman resmi Ditjen Aptika Kominfo, pusat data adalah fasilitas untuk penempatan sistem elektronik dan komponen terkait lainnya, dengan tujuan untuk penempatan, penyimpanan, pengolahan, dan pemulihan data.

Pusat data tersebut akan dibagi pakai oleh sejumlah instansi, mulai dari tingkat pusat hingga pemerintah daerah, dan saling terhubung.

Adapun manfaat dari adanya pusat data di antaranya adalah:

  • efisiensi belanja dengan mengurangi duplikasi belanja;
  • mempercepat konsolidasi data nasional;
  • integrasi pelayanan publik nasional; dan
  • menjamin keamanan informasi dan kedaulatan data negara dan data pribadi WNI.

Sementara itu, layanan Pusat Data Nasional meliputi:

  • penyediaan layanan cloud computing untuk urusan pemerintahan;
  • integrasi dan konsolidasi pusat data instansi pemerintah pusat dan daerah ke pusat data;
  • penyediaan platform proprietary dan open source software guna mendukung penyelenggaraan aplikasi umum atau khusus SPBE; dan
  • penyediaan teknologi yang mendukung big data dan artificial intelligence bagi IPPD.

Manfaat Pusat Data untuk IKN

warna patung istana garuda ikn

Sebagai kota cerdas, infrastruktur pusat data dan high performing computer (HPC) akan dibangun di IKN.

Pusat data tersebut akan membantu mengelola kota, kegiatan riset, dan teknologi untuk mengembangkan berbagai inovasi, mulai dari biomedis hingga manufaktur modern.

Secara lebih rinci, berikut adalah manfaat dari adanya pusat data IKN:

  • Mempercepat proses pelayanan publik karena Pusat Data Nasional memungkinkan integrasi dan pengelolaan data pemerintah secara terpusat.
  • Memberikan proteksi lebih baik terhadap data sensitif, karena Pusat Data IKN bisa melindungi informasi dari ancaman serangan siber internasional dan kebocoran data.
  • Membuat IKN memiliki infrastruktur digital yang baik yang bisa membuka peluang untuk masyarakat dan pelaku usaha memanfaatkan teknologi digital.
  • Mengatasi tantangan duplikasi dan inefisiensi yang ada dalam sistem saat ini, karena Pusat Data Nasional bisa mengintegrasikan lebih dari 2.700 pusat data dari 630 institusi dan lembaga.

Pembangunan Rampung pada 2025

presiden berkantor di ikn sampai purnatugas

Saat ini, Pusat Data IKN masih dalam proses pembangunan.

Direncanakan, pembangunan Pusat data OIKN akan rampung pada Januari 2025.

Pelaksanaan pembangunannya dilakukan berbarengan dengan gedung kantor OIKN.

Presiden Jokowi sempat memberikan pendapatnya mengenai pembangunan Pusat Data IKN.

Menurut Presiden, IKN menjadi salah satu lokasi terbaik tempat dibangunnya Pusat Data Nasional.

“Di Kalimantan dalam sejarahnya belum pernah ada yang namanya gempa sehingga untuk data center akan sangat bagus kalau didirikan di sini,” ujar Jokowi dikutip dari Bisnis.com.

***

Berdasarkan info di atas, Pusat Data IKN akan menjadi infrastruktur dengan peran krusial dalam mewujudkan kota cerdas yang efisien dan modern.

Pusat Data Nasional itu akan membuat data dapat dikelola lebih aman, efisien, dan mendukung layanan publik lebih cepat serta transparan.

Infrastruktur ini juga mendorong inovasi dan efisiensi dalam berbagai sektor, mulai dari transportasi hingga kesehatan.

Semoga Pusat Data IKN menjadi pondasi penting dalam menciptakan ekosistem smart city.

Mengenal Fasilitas WiFi IKN & Cara Menggunakannya, Gratis!

Tak hanya untuk keperluan para pejabat dan PNS yang berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), jaringan internet juga tentunya dibutuhkan oleh semua warga IKN.

Kini tersedia fasilitas WiFi IKN yang tersebar di sejumlah titik dan bisa digunakan secara gratis oleh masyarakat.

Berikut lokasi titik WiFi publik tersebut:

  • Starlink Bukit Raya
  • Starlink RSUD
  • Starlink Hunian Pekerja Konstruksi (HPK)
  • Starlink SMKN Starlink PSSI
  • Starlink Bandara
  • Starlink Mayapada
  • Starlink Argo Mulyo
  • Starlink Puskesmas Sepaku
  • Starlink Rest Area
  • WiFi HPK Kantin 1
  • WiFi HPK Kantin 2
  • WiFi HPK Heliconia
  • WiFi Rest Area 1
  • WiFi Rest Area 2

Untuk bisa mengakses WiFi IKN, masyarakat harus mengunduh aplikasi IKNOW yang tersedia di Google PlayStore dan App Store.

Cara Menggunakan WiFi Publik IKN

  1. Unduh Aplikasi IKNOW

Aplikasi IKNOW

Pertama, kamu mesti mengunduh aplikasi IKNOW di Google PlayStore atau App Store.

Di PlayStore, aplikasi ini sudah mendapatkan rating 4,7 (dari maksimal 5) dan sudah diunduh lebih dari seribu pengguna.

Sementara itu, di App Store, aplikasi IKNOW sudah mendapatkan rating 4.5 (dari maksimal 5).

Dengan ukuran file 30,6 MB saja, kamu bisa mengunduhnya melalui tautan berikut ini:

– App Store: https://apps.apple.com/id/app/iknow/id6477182949
– PlayStore: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.ikn.smartcity&hl=id

  1. Gunakan Aplikasi IKNOW

Buka aplikasi IKNOW yang sudah terpasang di ponselmu. Setelah itu, buat dan daftar akun.

Kamu akan diminta mengisi beberapa data pribadi untuk membuat akun IKNOW.

Setelah resmi terdaftar, kamu akan masuk ke halaman muka aplikasi IKNOW.

Di halaman tersebut, ada beberapa fitur yang bisa dipilih. Untuk mengakses WiFi IKN, silakan tap “Lihat Semua Fitur” lalu tap “Wi-Fi Nusantara”.

  1. Cek Lokasi WiFi di IKNOW

Setelah masuk ke menu “Wi-Fi Nusantara”, kamu akan diminta untuk menyalakan fitur lokasi di ponsel.

Itu karena ada fitur untuk menemukan titik area WiFi menggunakan Maps.

Pada fitur tersebut, kamu bisa melihat seberapa jauh jarakmu dari lokasi WiFi terdekat di IKN.

  1. Lihat Password WiFi IKN

Untuk mulai mengakses WiFI IKN, silakan masuk ke pilihan “Lihat Daftar WiFi Publik”.

Pilih WiFi publik yang akan kamu akses lalu klik “Lihat Password”.

Berikutnya, kamu akan diberi tampilan password WiFi di IKN.

Gunakan password itu agar bisa mulai mengakses jaringan internet yang cepat.

Didukung oleh Starlink

starlink di ikn

Seperti tercermin pada namanya, fasilitas WiFi di IKN juga didukung oleh Starlink, produk inovasi dari perusahaan milik Elon Musk, SpaceX.

Menggunakan teknologi satelit low earth orbit, Starlink punya keunggulan dalam hal pemasangan internet di daerah terpencil secara cepat dan praktis.

Tanpa perlu bergantung pada infrastruktur telekomunikasi kabel serat optik, Starlink sudah mampu menyediakan jaringan internet stabil.

Perangkat Starlink Flat High Performance Kit telah berhasil terpasang di beberapa titik kunci IKN pada awal Mei 2024.

Pemasangan itu merupakan uji coba internet di IKN yang didukung juga oleh Tony Blair Institute for Global Change.

***

Itu dia sekilas info mengenai fasilitas publik WiFi IKN.

Dengan akses internet yang cepat dan mudah, WiFi publik ini diharapkan dapat memfasilitasi produktivitas, komunikasi, serta akses informasi di berbagai ruang publik di ibu kota baru.

5 Restoran di IKN yang Sajikan Kuliner Lezat

Restoran di IKN akan menjadi salah satu daya tarik kunjungan ke ibu kota baru Indonesia di Kalimantan Timur.

Ya, pada awal 2025, akan ada lima restoran ternama yang menyajikan beragam hidangan lezat, baik hidangan nusantara maupun mancanegara.

Masing-masing dari restoran tersebut memiliki spesialisasinya tersendiri.

Misalnya, ada resto yang menyajikan hidangan laut, resto yang menyajikan kuliner hasil pembauran budaya Melayu-India-Tionghoa, dan resto ala Jepang.

Diketahui, kelima restoran itu berada dalam satu kawasan, yakni Arena Botanica yang merupakan bagian dari Arena Group.

Arena Botanica yang berdiri di atas lahan seluas 8.400 meter persegi ini dirancang menjadi ruang sosial premium dengan konsep premiere social compound yang diusung.

Berikut ini sekilas info mengenai masing-masing restoran tersebut.

1. Seribu Rasa

Seribu Rasa

Seribu Rasa adalah resto yang menyajikan kuliner lokal serta hidangan laut dengan cita rasa Indonesia dan Asia Tenggara.

Beberapa menu kuliner terkenal di Seribu Rasa di antaranya adalah gulai fish head Tasik, grilled lemongrass chicken, beef rendang Minangkabau, dark soy prawn Langkawi, dan dried scallop string bean.

Sejak didirikan pada 2008, Seribu Rasa kini sudah memiliki 10 cabang yang tersebar di Jakarta dan sekitarnya.

Ada Seribu Rasa di Summarecon Bekasi, Agus Salim (Menteng), Gunawarman, Gatot Subroto, Plaza Indonesia, hingga Gandaria City.

2. Penang Bistro

Penang Bistro

Penang Bistro adalah restoran yang membaurkan budaya Melayu, Tionghoa, dan India pada menu mereka.

Di restoran ini, kamu dapat mencicipi ayam goreng terasi yang garing dan gurih, tamarind fish soup yang segar, fried tofu Jiran dengan tahu yang lembut, dan Penang spice crispy fried duck.

Sampai sekarang, Penang Bistro sudah memiliki 9 cabang sejak didirikannya pada 2002.

Cabangnya tersebar di Central Park Mall, Kebon Sirih, Gatot Subroto, Oakwood Mega Kuningan, Pakubuwono, dan Pacific Place.

3. Greyhound Cafe

Greyhound Cafe

Selanjutnya, di kawasan Arena Botanica juga terdapat Greyhound Cafe.

Restoran ini menyajikan beragam kuliner Thailand dengan hidangan yang sederhana, kreatif, namun bercita rasa khas yang lezat.

Sejak didirikannya pada 2017, Greyhound Cafe baru membuka empat cabang yang tersebar di kawasan Jakarta, seperti di Menteng, Gunawarman, Gatot Subroto, dan di Bekasi seperti di Summarecon Bekasi.

Beberapa menu Greyhound yang terkenal di antaranya adalah salmon sashimi, fried chicken wings, Greyhound famous fried rice, dan complicated noodles.

4. Maison Tatsuya

Maison Tatsuya

Untuk kamu penggemar kuliner Jepang, sebentar lagi juga bisa menikmatinya di kawasan IKN.

Melalui Maison Tatsuya, kamu dapat mencicipi hidangan teppanyaki premium dalam suasana makan yang santai.

Menu makanan yang terkenal di Maison Tatsuya di antaranya adalah teppanyaki set menu, teppanyaki a la carte, yoshoku, egg tofu, hingga miso soup.

Sebelum buka di IKN, Maison Tatsuya sudah memiliki tujuh cabang sejak didirikan pada 2014, yakni di Kebon Sirih Jakarta, Gatot Subroto Jakarta, Pakubuwono Jakarta, Summarecon Bekasi, Central Park Mall, dan AEON Mall BSD City.

5. Gyu-Shige Tokyo Yakiniku

Gyu-Shige Tokyo Yakiniku

Satu lagi restoran di IKN yang menyajikan kuliner Jepang, yaitu Gyu-Shige Tokyo Yakiniku.

Ini adalah restoran terbaru yang dibuka Arena Corp di Indonesia, tepatnya pada 2024.

Sebelum di IKN, Gyu-Shige Tokyo Yakiniku dibuka di Arena Square Gatot Subroto, Jakarta Selatan.

Seperti namanya Gyu-Shige Tokyo Yakiniku menyajikan yakiniku set yang komplet, mencakup berbagai jenis daging seperti ribeye, sirloin, dan daging sapi lainnya, disertai dengan sayuran dan bahan pendukung seperti tofu, sayuran, dan nasi.

***

Tidak hanya infrastruktur yang modern, terdapat juga restoran di IKN yang bisa menjadi daya tarik tersendiri.

Apalagi, beberapa restoran tersebut menyajikan beragam pilihan kuliner yang lezat dan khas.

Jadi, pastikan mengunjungi restoran-restoran tersebut saat berada di kawasan IKN, ya!

Panduan Menginap di Swissotel Nusantara IKN: Tipe Kamar & Fasilitas

Swissotel Nusantara akhirnya resmi dibuka. Merek dari Swissotel Hotels & Resorts ini menjadi hotel bintang 5 pertama yang dibuka di IKN.

Berada di dekat Istana Presiden dan beberapa gedung pemerintahan, Swissotel Nusantara merupakan hotel yang menggabungkan konsep modern dengan kebudayaan lokal.

Daya tarik lainnya, hotel ini dikelilingi oleh taman hutan yang rimbun, 191 kamar yang dirancang dengan mengutamakan kenyamanan, serta dilengkapi berbagai fasilitas untuk memanjakan tamu.

Untuk informasi lebih lanjut seputar Swissotel Nusantara, kamu bisa membaca info berikut ini.

Tipe-tipe Kamar di Swissotel Nusantara

Kamar di Swissotel Nusantara

Swissotel Nusantara menawarkan sejumlah tipe kamar yang mewah serta nyaman.

Ada kamar Premier Twin, Premier King, Suite King, Suite President King, dan Grand King.

Setiap kamar dan suite-nya, menawarkan pemandangan hutan melalui jendela besar.

Selain itu, dilengkapi juga dengan teknologi modern yang membuat pengalaman menginap jadi mengesankan.

Berikut spesifikasi kamar di Swissotel Nusantara.

Kamar Premier Twin

– Maksimal untuk 2 orang

– Luas 32 meter persegi

– 2 x tempat tidur single

– Meja kerja berukuran 140 cm

– Telepon dengan dua sambungan langsung

Kamar Premier King

– Maksimal untuk 2 orang

– Luas 31 meter persegi

– 1 x tempat tidur king

– Kamar disabilitas

Smart TV

Kamar Grand King

– Maksimal untuk 2 orang

– Luas 51 meter persegi

– 1 x tempat tidur king

– Kamar mandi mewah dengan bank mandi dan area huni

Suite King

– Maksimal untuk 2 orang

– Luas 66 meter persegi

– 1 x tempat tidur king

– Kamar mandi mewah dengan bank mandi dan area huni terpisah

Suite President King

– Maksimal untuk 4 orang

– Luas 200 meter persegi

– 1 x tempat tidur king

– Kamar mandi mewah

– Dapur kecil

– Area makan luas

– Minuman gratis

– Akses ke executive lounge

Lokasi Swissotel Nusantara

Alamat Swissotel Nusantara berada di area Ibu Kota Nusantara, Desa Bumi Harapan Lot No. 1 CO. 20, Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Indonesia 76147.

Selain dekat Istana Presiden dan distrik pemerintahan, hotel ini memiliki akses ke berbagai tempat menarik di Penajam Paser Utara.

Wisatawan yang menginap di hotel ini bisa dengan mudah mengunjungi pantai yang jernih di Pulau Gusung, Air Terjun Tembinus, dan Pantai Nipah-Nipah.

Fasilitas Swissotel Nusantara

Resto di Swissotel Nusantara

Swissotel Nusantara juga menghadirkan fasilitas restoran bernama Nusa Restaurant.

Berkapasitas 152 orang, Nusa Restaurant menjadi restoran yang menyuguhkan beragam menu makanan, dari menu Indonesia, Asia, hingga internasional.

Pengalaman menyantap hidangan kuliner multikultural di resto ini pun akan terasa mengesankan karena dikelilingi hutan hijau yang asri.

Fasilitas lainnya, di Swissotel Nusantara juga terdapat lima ruang pertemuan.

Paling besar, ada ruangan dengan luas 127 meter persegi yang bisa menampung hingga 195 orang.

Deretan fasilitas memanjakan yang ada di Swissotel Nusantara di antaranya adalah kolam renang, gym, spa, dan klub anak. 

Layanan Swissotel Nusantara

Gedung Hotel Swissotel Nusantara

Sebagai hotel bintang lima, Swissotel Nusantara juga menyediakan layanan yang prima untuk membuat tamu nyaman.

Untuk sarapan misalnya, Swissotel Nusantara menyediakan makanan dengan sistem prasmanan dari Senin-Minggu pada 06.30-10.30.

Menu makanan yang disajikan pada waktu sarapan itu di antaranya makanan kontinental, Amerika, Jepang, sarapan panas, dan sarapan dingin.

Kemudian, layanan dan fitur lainnya dari hotel ini di antaranya adalah:

  • Antar-jemput
  • Dapat diakses kursi roda
  • Wi-Fi kecepatan tinggi
  • Air conditioner
  • Properti 100% bebas rokok
  • Cuci otomatis
  • Cuci kering/setrika
  • Concierge
  • Penukaran mata uang
  • Penggunaan berbagai bahasa (Jerman, Denmark, Portugis, Polandia, Prancis, Spanyol, Belanda, dan Italia)
  • Portir
  • Mesin semir sepatu

***

Dengan lokasi strategis dan kemewahan yang terjamin, Swissotel Nusantara menjadi pilihan tepat menginap jika kamu sedang berada di IKN.

Sebagai hotel premium di Ibu Kota Nusantara, Swissotel Nusantara menawarkan pengalaman menginap yang berkelas dengan fasilitas modern dan pelayanan terbaik.

Beragam tipe kamar yang nyaman dan elegan siap menyambutmu, baik untuk keperluan bisnis maupun liburan.

Ini Deretan Bank di IKN yang akan Layanan Transaksi Perbankan

Bank di IKN akan memberikan akses layanan perbankan kepada masyarakat dan pelaku usaha di IKN.

Dengan adanya jaringan perbankan yang kuat, IKN bisa berkembang jadi pusat ekonomi yang dinamis.

Lantas, apa saja bank di IKN yang akan beroperasi melayani transaksi perbankan? Simak perkembangannya berikut ini.

Bank BRI

Bank BRI di IKN

Menurut laman CNBC, BRI akan membangun BRI International Microfinance Center di lahan seluas 13.000 meter persegi.

Kompleks perbankan itu akan memiliki beberapa bagian, seperti BRI Office Nusantara yang memiliki 8 lantai, BRI Microfinance Gallery, dan BRI Community Hub.

Di dalam gedung BRI Office Nusantara, akan ada fasilitas seperti area perkantoran, lounge untuk nasabah prioritas, aula multifungsi, hingga BRI Microfinance Gallery yang digunakan untuk galeri UMKM.

Tak ketinggalan, ada juga BRI Community Hub yang akan digunakan sebagai tempat menggelar event dan gathering.

Peletakan batu pertama dari pembangunan Bank BRI sudah dilakukan pada Kamis (29/2/2024) oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Bank Mandiri

Bank Mandiri di IKN

Senada dengan BRI, Bank Mandiri juga akan membangun gedungnya di IKN.

Konsepnya adalah Mandiri Digital Services, yang memiliki luas bangunan kurang lebih 2.000 meter persegi dengan 2 lantai.

Desain dari bangunan tersebut akan ramah lingkungan, mendukung berkelanjutan, dan menggunakan solar panel sebagai salah satu sumber energinya.

Bank ini juga telah melakukan proses peletakan batu pertama pada Kamis (29/2/2024).

Bank BNI

Bank BNI di IKN

Selain BRI dan Mandiri, Bank BUMN lainnya yang akan memiliki kantor di IKN adalah BNI.

Gedung BNI akan memiliki fasilitas seperti perbankan smart digital dan desain bangunan ramah lingkungan serta futuristik.

Nantinya, gedung BNI akan dibangun di mini financial center di lahan seluas 9.000 meter persegi.

Proses peletakan batu pertama pembangunannya telah dilaksanakan pada Kamis (29/2/2024).

Bank BCA

BCA di IKN

Bukan hanya BUMN, akan ada juga bank swasta yang membangun kantornya di IKN, salah satunya adalah BCA.

Proses peletakan batu pertama pembangunan BCA sudah dilakukan pada Senin, (12/8/2024) oleh Presiden Joko Widodo.

Menurut Jokowi, masuknya BCA ke IKN menjadi pertanda bahwa investasi di Ibu Kota Nusantara akan sangat menguntungkan.

BPD Kaltimtara

Bank Kaltimtara

Berikutnya, bank di IKN lainnya adalah Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Utara atau BPD Kaltimtara.

Sebelumnya, Bank Kaltimtara memang sudah menyatakan kemungkinan rencana kerja sama layanan jasa perbankan dengan OIKN terutama mengenai pembayaran gaji pegawai IKN,  skema Kerja Sama antara Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU),  serta kerja sama dalam skema pembiayaan bidang sosial, budaya dan pemberdayaan masyarakat.

Menurut ikn.go.id, rencana kerja sama itu telah disampaikan oleh Komisaris Utama Bank Kaltimtara, Zainuddin Fanani dan Direktur Utama Bank Kaltimtara Muhammad Yamin di Kantor OIKN, Menara Mandiri II, Jakarta pada Kamis, (6/4/2023).

***

Kehadiran bank di IKN bisa menjadi langkah strategis agar tersedianya layanan keuangan bagi seluruh lapisan masyarakat dan pelaku usaha.

Berkat adanya bank tersebut, IKN akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru yang efisien dan modern.

Jadi, mari dukung proses pembangunan bank di IKN!

Peluang Investasi UMKM IKN, Menjanjikan?

Sumber foto ilustrasi UMKM IKN: mediaetam.com

UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) punya peran penting dalam roda perekonomian Indonesia.

Selain menciptakan lapangan kerja, sebagian besar nilai ekonomi negara dihasilkan oleh UMKM.

Pun begitu dengan UMKM IKN. Keberadaannya begitu penting, sehingga didorong agar bermunculan UMKM di ibu kota Indonesia yang baru.

Lalu, untuk UMKM di sekitar daerah mitra IKN, juga sedang diberikan perhatian agar terus berkembang.

Seperti apa fakta-fakta penting UMKM IKN? Ketahui selengkapnya melalui artikel ini.

Peluang Investasi UMKM IKN

UMKM kerajinan

Sumber: nomorsatukaltim.com

Peluang investasi UMKM di IKN bisa sangat prospektif, karena ibu kota baru Indonesia ini akan menjadi pusat aktivitas baru yang membutuhkan beragam jenis produk dan layanan.

Tidak hanya disuplai oleh industri besar, tentu kebutuhan produk dan layanan itu bisa saja didukung oleh UMKM.

Beberapa sektor kebutuhan di IKN yang bisa disuplai oleh UMKM di antaranya adalah sebagai berikut:

– Sektor kuliner

– Kerajinan tangan

– Suvenir

– Produk dan jasa ramah lingkungan

– Perdagangan ritel

– Layanan keuangan mikro

– Dan masih banyak lagi

Pendapat mengenai peluang investasi bagi UMKM IKN juga pernah disampaikan oleh Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi.

“Perpindahan IKN Nusantara menjadi peluang usaha bagi pengusaha maupun para pelaku UMKM. Dan IKN bisa menjadi salah satu pendorong peningkatan usaha, investasi dan pertumbuhan ekonomi di daerah,” ujarnya, dikutip dari laman kaltimprov.go.id.

Kendati begitu, Hadi tak memungkiri adanya tantangan bagi UMKM yang ingin masuk ke pasar IKN.

Menurutnya, UMKM harus menghasilkan produk yang bisa bersaing dan bisa meningkatkan sumber daya manusianya.

“Para pelaku UMKM diharapkan terus meningkatkan kompetensinya, sehingga dapat berkarya dan menghasilkan produk yang berkualitas dan berdaya saing di pasar global,” ujarnya.

UMKM Harus Digandeng Investor

Suasana kantin UMKM dengan pengunjung di kawasan Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) di Ibu Kota Nusantara (IKN), Selasa (13/2/2024). ANTARA/Bayu Saputra.

Sumber: ANTARA/Bayu Saputra

Pemerintah akan memberikan dukungan penuh agar UMKM terlibat dalam proses perkembangan IKN.

Menurut Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Sudiyarto, kemitraan antara usaha besar dan UMKM mendapatkan perhatian tersendiri.

Hal tersebut sejalan dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (UU CK) dan peraturan turunannya yaitu Peraturan Menteri Investasi/Kepala BKPM Nomor 1 Tahun 2022 tentang Tata Cara Pelaksanaan Kemitraan di Bidang Penanaman Modal antara Usaha Besar dengan UMKM.

Lebih lanjut Sudiyarto menyadari betapa pentingnya kontribusi UMKM dalam pembangunan nasional.

Pada tahun 2023, pelaku usaha UMKM mencapai sekitar 66 juta dengan kontribusi UMKM mencapai 61% dari Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Indonesia, setara Rp. 9.580 triliun serta penyerapan 117 juta pekerja.

“Harapannya, dengan dukungan dan kolaborasi dari berbagai pihak dapat mendukung pengembangan dan keberlanjutan UMKM,” ujar Sudiyarto dikutip dari ksp.go.id.

Dengan adanya pernyataan tersebut, berarti UMKM bisa mendapatkan iklim usaha yang baik di IKN.

Ke depannya, UMKM bisa terus berkembang saat berkolaborasi dengan industri besar dan investor.

UMKM Dilibatkan dalam Rangkaian Kemerdekaan ke-79 RI di IKN

upacara 17 agustus di IKN

Bukti komitmen pemerintah untuk terus mendukung keterlibatan UMKM di IKN adalah dengan melibatkan UMKM pada rangkaian peringatan Kemerdekaan ke-79 RI di IKN Nusantara pada 2024.

Ada sekitar 300-400 UMKM yang terlibat dalam peringatan tersebut.

Sebelumnya, UMKM itu telah mendapatkan pembinaan dan pendampingan dari Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).

Menurut Direktur Pelayanan Dasar Otorita IKN, Suwito, salah satu UMKM yang berperan penting adalah yang bergerak di bidang makanan dan minuman.

“Penggerak ekonomi nasional Indonesia adalah UMKM. Oleh karena itu, teman-teman pelaku  UMKM perlu dibina dan diberi perhatian lebih, terutama UMKM yang bergerak di bidang makanan dan minuman di wilayah IKN,” katanya, dikutip dari indonesia.go.id.

***

Peluang investasi di sektor UMKM masih menjanjikan, apalagi jika didukung pemerintah, infrastruktur modern, dan visi IKN sebagai kota berkelanjutan.

Dari sektor kuliner, kerajinan tangan, hingga teknologi ramah lingkungan, UMKM di IKN memiliki berbagai peluang untuk tumbuh dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. 

Jadi, bagi kamu yang ingin menjajaki peluang emas usaha kecil menengah di IKN, inilah saatnya  berkontribusi dalam membangun kota masa depan yang dinamis dan inklusif.

Daftar Tempat Ibadah di IKN yang Bakal Dibangun

Tempat ibadah di IKN menjadi fasilitas yang wajib dibangun. Itu karena, pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) tak hanya fokus pada pembangunan secara ekonomi saja, tapi juga secara spiritual.

Lantaran Indonesia merupakan negara dengan 6 agama resmi yang diakui, yakni Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu, maka tempat ibadah di IKN pun akan beragam.

Penasaran ada tempat ibadah apa saja yang akan ada di ibu kota baru Indonesia? Berikut penjelasannya.

Masjid Negara di IKN

Masjid Negara IKN

Tempat ibadah yang akan dibangun di kawasan IKN adalah Masjid Negara.

Berbeda dari masjid-masjid lainnya, menurut laman ikn.go.id, nantinya tempat beribadah umat Islam ini akan dibangun dengan mengusung desain modern dan futuristik, namun tetap menampilkan kekhasan asli Nusantara.

Diharapkan, masjid tersebut akan menjadi percontohan untuk masjid di negara-negara lainnya.

Bakal ada dua filosofi yang akan diterapkan pada pembangunan masjid dengan nilai konstruksi Rp940 miliar ini.

Pertama, desain bangunan yang melingkar melambangkan kerukunan berbangsa, bernegara, serta beragama dalam masyarakat Indonesia.

Filosofi kedua, masjid itu akan menjadi simbol penguatan hubungan dengan Tuhan, hubungan dengan sesama manusia, dan hubungan dengan alam.

Dicanangkan sebagai tempat wisata religi baru, nantinya Masjid Negara akan memiliki luas bangunan kurang lebih 59.081 meter persegi dan bisa menampung hingga 61.317 jemaah.

Tempat Ibadah Lainnya di IKN

Desain Basilika di IKN

Bukan hanya masjid, ada juga tempat ibadah di IKN dari agama lain yang akan dibangun.

Pembangunan tempat ibadah ini menjadi lambang kerukunan berbangsa, bernegara, serta beragama.

Presiden Jokowi mengatakan, tempat ibadah yang dibangun itu di antaranya adalah gereja untuk umat Katolik, vihara untuk umat Buddha, pura untuk umat Hindu, gereja untuk umat Kristen, dan klenteng untuk umat Konghucu.

Tidak cuma mengutamakan kegunaannya, masjid tersebut akan didesain ramah lingkungan.

“Akan dibangun di kawasan Nusantara dengan memerhatikan kegunaannya serta desain yang green dan smart,” kata Joko Widodo, dikutip dari siaran YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (17/1/2024).

Sayembara Kompleks Peribadatan di IKN

Desain Aku Rukun di IKN

Sebelumnya, telah digelar juga sayembara untuk desain dari IKN. Salah satu kategori dari sayembara tersebut adalah kompleks peribadatan.

Salah satu pemenang desainnya adalah Aku Rukun, karya firma arsitektur Titik Garis Bidang, yang melibatkan 13 arsitek.

Adapun beberapa arsitek tersebut di antaranya adalah Mei Mumpuni, Rego Nugroho, Iko Daeng, Dhanendra Prathama, Bondan Ramadhana, Niken Larasati, Josia Rastandi, Darmawan David, Feri Susanto, Agus Setiawan, Faris de Indonesia, serta Nindya Pratiwi.

Pada kompleks peribadatan itu, terlihat ada sejumlah tempat ibadah dari ke-6 agama yang resmi diakui di Indonesia.

Latar belakang dari kompleks peribadatan itu adalah karena Indonesia merupakan negara yang memiliki kemajemukan dalam beragama.

Menurut Prinsipal Titik Garis Bidang, Mei Mumpuni, perbedaan itu adalah hal yang patut disyukuri.

Kendati demikian, memang merupakan pekerjaan besar bagi setiap warga negara untuk menjaga kestabilitasan kerukunan umat beragama, meski Indeks Kerukunan Umat Beragama (KUB) di Indonesia cukup tinggi, yaitu 73,83 (rentang 0-100).

“Dengan dasar pemikiran ini, kami mengusulkan kerukunan umat beragama sebagai tema desain kompleks peribadatan IKN,” kata Mei.

***

Sudah tahu tempat ibadah di IKN apa saja yang akan dibangun?

Pembangunan tempat ibadah itu bisa memperlihatkan komitmen pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang inklusif dan menghargai perbedaan.

Tidak hanya sebagai pusat pemerintahan, diharapkan IKN juga dapat menjadi simbol kerukunan umat beragama di Indonesia.

Mari kita dukung pembangunan tempat ibadah di IKN!

Inilah Perkembangan Peran Rusia di IKN, Jadi Investasi?

Foto: Biro Setpres RI

Peran Rusia di IKN sudah mencapai tahap baru. Kini, negeri di Eropa Timur itu sudah menyatakan kesiapannya untuk membantu Indonesia dalam membangun Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

Seperti diketahui, pembangunan IKN membutuhkan investor agar prosesnya bisa terlaksana dengan baik.

Tak hanya investor dalam negeri, dibutuhkan juga investor dari luar negeri yang berasal dari sejumlah negara.

Salah satu negara yang ‘dibujuk’ oleh delegasi Indonesia adalah Rusia.

Seperti apa peran Rusia di IKN saat ini? Berikut perkembangan terbarunya.

Siap Berbagi Pengalaman dengan Indonesia

Dubes Rusia menjelaskan mengenai investasi di IKN

Foto: Duta Besar Rusia untuk Indonesia Sergei Gennadievich Tolchenov (kanan) dan Duta Besar Rusia untuk ASEAN Evgeny Zagaynov (kiri) dalam pernyataan pers kepada media di Jakarta, Selasa (20/8/2024). (Liputan6/Benedikta Miranti)

Mengenai pembangunan IKN, Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Sergei Gennadievich mengungkapkan, pihaknya siap untuk berbagi pengalaman.

Dia menjelaskan, perusahaan Rusia bisa sangat berguna untuk kota baru dan penting seperti IKN, lantaran punya kompetensi di bidang yang terkait, terutama belajar dari pembangunan smart city di Moskow.

Menurutnya, pihak Rusia hanya perlu pemahaman lebih spesifik mengenai apa yang dibutuhkan oleh otoritas di IKN.

“Dan kita akan siap untuk melakukan sesuatu,” ujar Sergei, dikutip dari Liputan6.com.

Menantikan Proyek Konkret

Dubes Rusia bicara soal IKN

Dubes Rusia untuk Indonesia Sergei Tolchenov saat memberikan keterangan di kediamannya di Jakarta, Selasa, 20 Agustus 2024. (Medcom.id / Marcheilla Ariesta)

Dalam kesempatan yang sama, Sergei juga mengatakan, pihaknya belum menerima proyek konkret yang diajukan terkait peran Rusia di IKN.

Jadi, bisa dikatakan, investasi Rusia belum terlaksana.

Hanya saja, menurut Sergei, beberapa delegasi Indonesia memang telah menantikan perusahaan Rusia untuk melakukan sesuatu untuk IKN.

“Kami telah mendengar beberapa kali dari delegasi Indonesia bahwa mereka ingin melihat perusahaan Rusia melakukan sesuatu untuk ibu kota baru Anda,” ujar Sergei dalam pernyataan pers kepada media di kediamannya di Jakarta, Selasa (20/8/2024).

Mengembangkan Perumahan

Magnum Estate Perusahaan Asal Rusia

Selain disampaikan oleh Duta Besar Rusia untuk Indonesia, minat investasi Rusia di IKN juga pernah disampaikan oleh perusahaan asal Rusia bernama Magnum Estate.

Co-founder Magnum Estate, Igor Maximov sempat berujar, IKN akan potensial di masa depan.

Pihaknya mengaku akan membangun proyek residensial untuk mengakomodasi kebutuhan tempat tinggal agar tercipta gaya hidup urban perkotaan.

“Layaknya Dubai, dan kota-kota dunia lainnya,” ujar Igor dikutip dari Kompas.com.

Sebelumnya, Igor juga mengaku telah menyuarakan mengenai pembangunan Indonesia di sejumlah forum ekonomi dunia, pameran internasional, dan pertemuan tingkat tinggi lainnya.

Menurutnya, Magnum Estate ingin terus menarik investasi dan wisatawan masuk ke Indonesia, termasuk IKN.

Rusia akan Ambil Bagian dalam Rencana IKN

Presiden Jokowi pernah melakukan kunjungan kerja ke Rusia pada 2022.

Ketika itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut pernah membahas mengenai investasi Rusia di IKN dengan Presiden Vladimir Putin.

Dalam kesempatan itu, Putin menawarkan agar perusahaan kereta api Rusia berinvestasi di IKN.

Menurut pernyataan Kedutaan Besar Rusia, Presiden Putin memang mengaku, Moskow akan mengambil bagian dalam rencana pembangunan IKN yang dicanangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

***

Itulah dia perkembangan keikutsertaan Rusia di IKN.

Berdasarkan penjelasan di atas, Rusia memang telah menyatakan ketertarikannya berinvestasi dan terlibat dalam pembangunan infrastruktur ibu kota baru,

Seiring dengan berjalannya waktu, kita akan melihat bagaimana kemitraan ini berkontribusi pada masa depan IKN.